satu
siswa jaman dulu begitu guru masuk mereka langsung diam dan tenang
seswa sekarng begitu guru masuk kelas mereka tetap berbicara dengan teman sebangkunya, masih makan jajanan, masih di kamar mandi sebagai alasan, dan bla-bla-bla
dua
siswa jaman dulu jika ada guru yang berbicara di depan kelas, hampir semua memperhatikan pelajaran
siswa jaman sekarang jika ada guru yang berbicara di depan kelas, hampir semua tak mau kalah dengan apa yang dikatakan guru tersebut.
tiga
siswa dulu jika guru bilang A maka dia langsung melaksanakan A tersebut, jika guru bilang B maka dia akan melaksanakan B
siswa jaman sekarang jika guru bilang A atau menyuruh A, maka dia akan mengelak terlebih dahulu sampai guru itu meninggikan suaranya barulah siswa itu melaksanakan A...
apakah yang membuat mereka begitu berbeda????? itu baru secuil perbedaan siskap... masih banyak lagi yang lebih parah..... ayoooo guru2 di Indonesia.... kita mengajar tidak hanyasekedar mengajar saja.. tapi juga mengubah perilaku yang sangat-sangat-sangat tidak selazimnya itu.....
guru-guru semuanyaaaaaaaaaaaaaaaa.... fighting... ^_____^
cuma pengen celotah-celoteh ajah...
Selasa, 24 September 2013
Jumat, 20 September 2013
NEW GENERATION FOR THIS BLOG
bismillahirrohmannirrohim.....
insyaAllah mulai sekarang blogs ini akan diaktifkan untuk kepentingan pengajaran saya.... hohohohoohooho, blog ini akan berisi mengenai seni budaya untuk tag:seni budaya tentunya... dan untuk lain-lain untuk tag:lain-lain hehehehehhehe
mari semua ikut berdo'a untuk kelangsungan blog saya ini...
gomapta... thanks
^___________^
insyaAllah mulai sekarang blogs ini akan diaktifkan untuk kepentingan pengajaran saya.... hohohohoohooho, blog ini akan berisi mengenai seni budaya untuk tag:seni budaya tentunya... dan untuk lain-lain untuk tag:lain-lain hehehehehhehe
mari semua ikut berdo'a untuk kelangsungan blog saya ini...
gomapta... thanks
^___________^
Kamis, 14 Maret 2013
KANGENNNN...
huft,,, lama g pernah posting... skrng mw posting pa ya??
ummmm.....
ntar dulu deh,,, posting slam kangen ma blog q ajah... hehehehe
ummmm.....
ntar dulu deh,,, posting slam kangen ma blog q ajah... hehehehe
Senin, 10 Januari 2011
Indahnya Langit ini,,,,
Pemandangan indah di langit nggak hanya didominasi warna biru dan putih. Tapi, ada juga hijau, biru, atau oranye. Bukan, itu bukan warna pelangi. Tapi, sentuhan khas aurora. Apa itu aurora? Yakni, fenomena penampakan cahaya yang kebanyakan terjadi di daerah kutub. Bagaimana proses terjadi dan eksistensi dari fenomena unik aurora? Aurora merupakan pancaran cahaya yang tampak di langit dengan variasi warna cukup menarik. Corak cahaya itu juga disertai pola-pola yang unik dan nggak mudah ditemui. Hal tersebut membuat hampir setiap orang bakal kagum jika melihat langsung aurora di langit lepas. Hanya, kebanyakan fenomena unik aurora bisa dinikmati di daerah kutub. Kedua kutub tersebut memiliki dua aurora yang khas. Fenomena auroa di dua tempat itu juga memiliki nama berbeda.
Di bagian utara (kutub utara), terdapat aurora yang juga dikenal dengan nama aurora borealis. Nama tersebut memang berdasar asal aurora tersebut muncul, yaitu bagian utara. Sebutan kata boreal merupakan berasal dari bahasa Yunani yang memiliki arti angin dari utara.
Sementara itu, di bagian selatan (kutub selatan), terdapat aurora dengan nama australis yang memang hanya muncul di kutub selatan. Nama australis didapatkan karena aurora bagian ini bakal sering tampak di wilayah atau bagian selatan. Ada beberapa faktor khusus yang akan memengaruhi kemunculan aurora. Yaitu, daya magnetik yang cukup kuat pada dua bagian kutub tersebut. Daya magnet pada daerah tersebut memiliki fluktuasi yang cukup tinggi dan kuat. Dari fluktuasi itu, timbul pergerakan dari partikel-partikel yang berpotensi memendarkan cahaya.
Lebih tepatnya, proses terjadinya fenomena cahaya aurora merupakan hasil dari emisi foton yang berada pada area 80 km di atas atmosfer. Pada wilyah tersebut terdapat akumulasi emisi oksigen dan nitrogen.
Lebih tepatnya, proses terjadinya fenomena cahaya aurora merupakan hasil dari emisi foton yang berada pada area 80 km di atas atmosfer. Pada wilyah tersebut terdapat akumulasi emisi oksigen dan nitrogen.
Proses akumulasi itu terjadi karena gaya magnetik di daerah kutub. Gaya magnet tersebut mengakibatkan ion-ion nitrogen dan oksigen meninggalkan lokasi asalnya dan melayang menuju atmosfer. Nah, proses itulah yang kemudian bisa memunculkan warna-warna dan pola-pola indah pada fenomena aurora. Emisi nitrogen menimbulkan pengaruh pada warna hijau dan merah kecokelatan pada fenomena aurora. Hal itu bergantung pada seberapa besar energi yang sudah diserap. Oksigen berfungsi menghasilkan warna biru atau merah pada aurora.
Karakter itu pula yang cukup mendominasi perpaduan warna pada kemunculan aurora. Fenomena tersebut bisa dinikmati jelas dan tanpa bantuan alat khusus. Beberapa kali juga dilakukan pengamatan lewat stasiun luar angkasa untuk menikmati warna indah aurora. Selain bumi, aurora terjadi di planet lain. Tempat terjadinya juga banyak di kutub-kutub.(berbagai sumber/che/d)
ngomong- ngomong tentang aurora,,,, ada putri aurora juga loh...yang mke gaun,,pink,,,hehe ga' nyambung,,,, hanya intermezo,,,_^
![]() |
princess aurora |
Cantik kan???? memang cocok dengan nama aurora,,coz perpaduan warna rambut dan gaunnya yang indah,,,mengingatkan tentang indahnya aurora,,,
Minggu, 09 Januari 2011
ada yang menarik lagi,,
teman-teman,,,ada yang ngerti black hole?? ato lubang hitam,,,,
itu loh,,, yang katanya lubang di angkasa yang bisa menghisap semua planet2 yang ada di dekatnya,,,, pengen tahu kisahnya???
silahkan klik disini_^
kemudian ad lagi nie...hehe,,,banyak ada laginya ea,,,hbis bru kpikiran masalah ini smw sih,,,langsung aja,,, tw segitiga bermuda?? sudah terpecahkan loh masalahnya,,,lihat aja deh msuk kesini = )
gimana,,udah baca,,? selamat menambah pengetahuan yang imazing,,untuk smw,,,,
itu loh,,, yang katanya lubang di angkasa yang bisa menghisap semua planet2 yang ada di dekatnya,,,, pengen tahu kisahnya???
silahkan klik disini_^
kemudian ad lagi nie...hehe,,,banyak ada laginya ea,,,hbis bru kpikiran masalah ini smw sih,,,langsung aja,,, tw segitiga bermuda?? sudah terpecahkan loh masalahnya,,,lihat aja deh msuk kesini = )
gimana,,udah baca,,? selamat menambah pengetahuan yang imazing,,untuk smw,,,,
COLOSSEUM
![]() |
colosseum night |
The Colosseum is probably the most impressive building of the Roman empire. Originally known as the Flavian Amphitheater, it was the largest building of the era.
The monumental structure has fallen into ruins, but even today it is an imposing and beautiful sight.
The Flavian Amphitheater
Emperor Vespasian, founder of the Flavian Dynasty, started construction of the Colosseum in AD 72. It was completed in AD 80, the year after Vespasian's death.
The huge amphitheater was built on the site of an artificial lake, part of Nero's huge park in the center of Rome which also included the Golden House (Domus Aurea) and the nearby Colossus statue. This giant statue of Nero also gave the building its current name.
The huge amphitheater was built on the site of an artificial lake, part of Nero's huge park in the center of Rome which also included the Golden House (Domus Aurea) and the nearby Colossus statue. This giant statue of Nero also gave the building its current name.
The Building
The elliptical building is immense, measuring 188m by 156m and reaching a height of more than 48 meter (159 ft). The Colosseum could accommodate some 55,000 spectators who could enter the building through no less than 80 entrances.
Above the ground are four storeys, the upper storey contained seating for lower classes and women.
The lowest storey was preserved for prominent citizens. Below the ground were rooms with mechanical devices and cages containing wild animals. The cages could be hoisted, enabling the animals to appear in the middle of the arena.
Above the ground are four storeys, the upper storey contained seating for lower classes and women.
Velarium
The Colosseum was covered with an enormous awning known as the velarium. This protected the spectators from the sun. It was attached to
large poles on top of the Colosseum and anchored to the ground by large ropes. A team of some 1,000 men was used to install the awning.
Bread and circuses
Emperors used the Colosseum to entertain the public with free games. Those games were a symbol of prestige and power and they were a way for an emperor to increase his popularity.
Games were held for a whole day or even several days in a row. They usually
started with comical acts and displays of exotic animals and ended with fights to the death between animals and gladiators or between gladiators. These fighters were usually slaves, prisoners of war or condemned criminals. Sometimes free Romans and even Emperors took part in the action.
Games were held for a whole day or even several days in a row. They usually
Inauguration
Hundred-day games were held by Titus, Vespasian's successor, to mark the inauguration of the building in AD 80. In the process, some 9,000 wild animals were slaughtered.
The Ruins
The southern side of the Colosseum was felled by an earthquake in 847. Parts of the building - including the marble facade - were used for the construction of later monuments.
friends,,, now, you know something isn't it ?? about colosseum,,,I hope everyone be imazing,,,,_^
coment please,,,love you all,,,,
Selasa, 28 Desember 2010
kota yang hilang
ATLANTIS
TEKNOLOGI Google Ocean yang merupakan bagian dari Google Earth temukan petunjuk baru bagi misteri kota bawah laut Atlantis. Sebuah pola menyerupai pola sebuah kota berhasil ditemukan di dasar laut dekat kepulauan Canary, Samudera Atlantik, dan menjadi petunjuk terbaru bagi misteri Atlantis.
Para peneliti yang kerap memburu misteri kota bawah laut Atlantis, tampaknya dapat sedikit tersenyum lega sekarang. Hal ini dikarenakan kegiatan penelitian mereka kini menjadi lebih mudah dengan memanfaatkan Google Ocean. Hingga hari ini belum ada satu pun penelitian yang berhasil membuktikan keberadaan kota raksasa bawah air tersebut.
Namun, misteri keberadaan Atlantis tetap membuat para peneliti berusaha mengupdateâ informasi terbaru seputar keberadaan Atlantis. Kini, Google Ocean, berhasil menangkap gambaran dari satelit pemancar Google Earth berupa guratan-guratan tekstur di dasar laut.
Guratan-guratan yang menjadi dasar perkiraan kota Atlantis tersebut merupakan guratan-guratan yang berada pada jarak 620 mil dari bagian pantai Barat Laut Afrika dekat dengan kepulauan Canary pada bagian dasar Samudera Atlantik.
Google Ocean merupakan temuan para ilmuan Mountain View (kota markas Google) yang kini mencoba mengeplorasi ke dalam laut. Bukan hanya laut, tetapi juga dasar lautnya. Format Peta dari Google Ocean ini, memungkinkan penggunanya untuk melihat-lihat isi lautan dengan tombol navigasi.
Tidak hanya itu, Google Ocean juga memiliki data-data penting seputar dasar laut, seperti; kondisi cuaca di sekitar laut tersebut, jenis koral yang hidup di dasar lautan itu, bangkai kapal terkenal yang ada di dasar lautan itu, dan tak ketinggalan arus lautan itu.
Berdasarkan gambar yang berhasil ditangkap satelit Google Ocean, tampak bentuk persegi panjang yang kira-kira berukuran sama dengan kota Wales, Inggris dan gambar tersebut diperkirakan sebuah fosil kota bawah laut.
Hal ini juga tergambar pada alat eksplorasi seorang ahli aeronautical yang juga mengklaim bahwa gambar tersebut juga gambar sebuah kota. Guratan tersebut dapat kita temukan pada koordinat 31 15a 15.53N 15â 30.53W.
Pernyataan tersebut didukung oleh beberapa peneliti Atlantis karena koordinat tersebut sesuai dengan deskripsi yang dilakukan oleh Filsafat, Yunani, Plato. Menurut Plato kota tesebut tenggelam setelah para penduduknya gagal untuk menguasai Athena sekitar tahun 9000 SM.
Dr Charles Orser dari Universitas New York menyatakan bahwa penemuan yang memanfaatkan teknologi Google Earth ini sangat mengagumkan dan sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut. Bernie Bamford (38) dari Chester yang menemukan pola tersebut, kemudian membandingkannya dengan skema milik Milton Keynes, sebuah desain tata kota dari Buckinghamshire.
Setelah membandingkan pola tersebut, Bernie mengatakan kalau pola itu merupakan buatan manusia. Sejarah Atlantis sendiri telah menarik jutaan imajinasi manusia selama berabad-abad. Dan sebelum penemuan ini, ada yang memperkirakan kalau kota tersebut berada pada lepas pantai Siprus dan ada pula di bagian selatan Spanyol.
Menurut Plato, Atlantis merupakan sebuah pulau yang lebih besar dari Libya dan Asia yang dijadikan satu serta berada di depan Pilar Hercules – Selat Gibraltar. Atlantis merupakan negeri dengan kekayaan yang luar biasa, peradaban yang maju, serta keindahan yang lenyap oleh gempa bumi dan banjir 9000 tahun kemudian karena ketidak mampuan mereka untuk mengatasi global warming.
TEKNOLOGI Google Ocean yang merupakan bagian dari Google Earth temukan petunjuk baru bagi misteri kota bawah laut Atlantis. Sebuah pola menyerupai pola sebuah kota berhasil ditemukan di dasar laut dekat kepulauan Canary, Samudera Atlantik, dan menjadi petunjuk terbaru bagi misteri Atlantis.
Para peneliti yang kerap memburu misteri kota bawah laut Atlantis, tampaknya dapat sedikit tersenyum lega sekarang. Hal ini dikarenakan kegiatan penelitian mereka kini menjadi lebih mudah dengan memanfaatkan Google Ocean. Hingga hari ini belum ada satu pun penelitian yang berhasil membuktikan keberadaan kota raksasa bawah air tersebut.
Namun, misteri keberadaan Atlantis tetap membuat para peneliti berusaha mengupdateâ informasi terbaru seputar keberadaan Atlantis. Kini, Google Ocean, berhasil menangkap gambaran dari satelit pemancar Google Earth berupa guratan-guratan tekstur di dasar laut.
Guratan-guratan yang menjadi dasar perkiraan kota Atlantis tersebut merupakan guratan-guratan yang berada pada jarak 620 mil dari bagian pantai Barat Laut Afrika dekat dengan kepulauan Canary pada bagian dasar Samudera Atlantik.
Google Ocean merupakan temuan para ilmuan Mountain View (kota markas Google) yang kini mencoba mengeplorasi ke dalam laut. Bukan hanya laut, tetapi juga dasar lautnya. Format Peta dari Google Ocean ini, memungkinkan penggunanya untuk melihat-lihat isi lautan dengan tombol navigasi.
Tidak hanya itu, Google Ocean juga memiliki data-data penting seputar dasar laut, seperti; kondisi cuaca di sekitar laut tersebut, jenis koral yang hidup di dasar lautan itu, bangkai kapal terkenal yang ada di dasar lautan itu, dan tak ketinggalan arus lautan itu.
Berdasarkan gambar yang berhasil ditangkap satelit Google Ocean, tampak bentuk persegi panjang yang kira-kira berukuran sama dengan kota Wales, Inggris dan gambar tersebut diperkirakan sebuah fosil kota bawah laut.
Hal ini juga tergambar pada alat eksplorasi seorang ahli aeronautical yang juga mengklaim bahwa gambar tersebut juga gambar sebuah kota. Guratan tersebut dapat kita temukan pada koordinat 31 15a 15.53N 15â 30.53W.
Pernyataan tersebut didukung oleh beberapa peneliti Atlantis karena koordinat tersebut sesuai dengan deskripsi yang dilakukan oleh Filsafat, Yunani, Plato. Menurut Plato kota tesebut tenggelam setelah para penduduknya gagal untuk menguasai Athena sekitar tahun 9000 SM.
Dr Charles Orser dari Universitas New York menyatakan bahwa penemuan yang memanfaatkan teknologi Google Earth ini sangat mengagumkan dan sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut. Bernie Bamford (38) dari Chester yang menemukan pola tersebut, kemudian membandingkannya dengan skema milik Milton Keynes, sebuah desain tata kota dari Buckinghamshire.
Setelah membandingkan pola tersebut, Bernie mengatakan kalau pola itu merupakan buatan manusia. Sejarah Atlantis sendiri telah menarik jutaan imajinasi manusia selama berabad-abad. Dan sebelum penemuan ini, ada yang memperkirakan kalau kota tersebut berada pada lepas pantai Siprus dan ada pula di bagian selatan Spanyol.
Menurut Plato, Atlantis merupakan sebuah pulau yang lebih besar dari Libya dan Asia yang dijadikan satu serta berada di depan Pilar Hercules – Selat Gibraltar. Atlantis merupakan negeri dengan kekayaan yang luar biasa, peradaban yang maju, serta keindahan yang lenyap oleh gempa bumi dan banjir 9000 tahun kemudian karena ketidak mampuan mereka untuk mengatasi global warming.
Langganan:
Postingan (Atom)